MEDIA PEMBELAJARAN
MEDIA PEMBELAJARAN
Kata media berasal dari bahasa latin medius yang
secara harfiah berarti “tengah”, “perantara”, atau “pengantar”. Dalam bahasa
Arab adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan.
Gerlach & Ely (1971) mengatakan bahwa media pabila dipahami secara garis
besar adalah manusia. Materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang
membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan,
keterampilan, atau sikap. Dalam pengertian ini, guru, buku teks, dan lingkungan
sekolah merupakan media. Secara lebih khusus, pengertian media dalam proses
belajar mengajar cenderung diartikan sebagai alat-alay grafis, photografis,
atau elektronis untuk menangkap, memproses, dan menyusun embali informasi
visual atau verbal. Media pembelajaran merupakan bagian yang penting dalam
sistem pembelajaran. Media pembelajaran dapat diartikan sebagai sesuatu yang
dapat digunakan untuk menyalurkan pesan, merangsang pikiran, perasaan,
perhatian dan kemauan siswa sehingga dapat mendorong proses belajar.
Pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran tidak hanya sekedar
menggunakan kata-kata (symbol verbal). Dengan demikian, dapat kita
harapkan hsil pengalaman belajar lebih berarti bagi siswa.
Landasan teoritis yang mendasari penggunaan media
pendidilkan adalah teori Bruner yang menjelaskan bahwa penggunaan media akan
membuat siswa akan memperoleh pengalaman baru dalam belajar. Menurut Bruner
(1966:10-11) ada tiga tingkatan utama modus belajar yang saling berinteraksi
dalam upaya memperoleh pengalaman, (pengetahuan, keterampilan atau sikap ) yang
baru, yaitu :
a. Pengalaman langsung (enactive)
b. Pengalaman pictorial /gambar (iconic)
c. Pengalaman abstrak (symbolic)
b.
Ciri-Ciri Media Pendidikan
Ciri-ciri media pendidikan menurut Gerlach & Ely (1971):
a.
Ciri
Fiksatif (Fixative Property)
Menggambarkan
kemampuan media merekam, menyimpan, melestarikan, dan merekrontuksi suatu
peristiwa atau objek yang dapat diurutkan dan disusun kembali dengan
perantara media film, fotografi, video tape, dsb.
b. Ciri Manipulatif (Manipulative
Property)
Suatu
kejadian atau objek yang memakan waktu berhari-hari dapat disajikan kepada
siswa dalam waktu dua atau tiga menit dengan teknik pengambilan gambar
time-lapse recording, yakni hanya mengambil bagian-bagian penting dan memotong
yang tidak diperlukan.
c. Ciri Distributif (Distributive
Property)
Memungkinkan
suatu objek atau kejadian ditransportasikan melalui ruang, dan secara bersamaan
kejadian tersebut disajikan kepada sejumlah besar siswa dengan stimulus
pengalaman yang relatif sama mengenai kejadian itu.
c.
Fungsi dan Manfaat Media
Pembelajaran
Salah satu fungsi utama media pembelajaran adalah sebagai
alat Bantu mengajar yang turut mempengaruhi iklim, kondisi dan lingkungan
belajar yang ditata dan diciptakan oleh guru.
Hamalik (1986) mengemukakan bahwa poemakaian media
pembelajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitrkan keinginan dan
minat yang baru membangkitkan motifasi dan rangsangan kegiatan belajar, dan
bahkan membawa pengaruh- pengaruh psikologis terhadap siswa. Levie dan lentz
(1982) mengemukakan empat fungsi media pembelajaran , khususnya media visual
yaitu :
a. Fungsi atensi
Yaitu
Menarik dan mengarahkan perhatian siswa untuk berkonsentrasi kepada isi
pelajaran yang berkaitan dengan makna visual yang ditampilkan atau menyertai
teks materi pelajaran.
b. Fungsi afektif
Media
visual dapat terlihat dari tingkat kenikmatan siswa ketika belajar (atau
membaca) teks yang bergambar .
c. Fungsi kognitif
Media
visual terlihat dari temuan- temuan penelitian yang mengungkapkan bahwa lambang
visual atau gambar memperlancar pencapaian tujuan untuk memahami dan mengingat
informasi atau pesan yang terkandung dalam gambar.
d. Fungsi kompensatoris
Media
visual yang memberikan konteks untuk memahami teks membantu siswa yang lemah
dalam membaca untuk mengorganisasikan informasi dalam teks dan mengingatnya
kembali.
Media
pembelajaran menurut kempdan Dayton (1985;3-4) dapat memenuhi tiga fungsi utama
,yaitu :
1. Memotifasi minat dan tidakan
2. Menyajikan informasi
3. Memberi instruksi
Encyclopedia
of Educational Research
dalam Hamalik (1994:15) merincikan manfaat media pendidikan sebagai berikut :
a. Meletakkan dasar yang kongkret untuk
berpikir, oleh karena itu mengurangi verbalisme.
b. Memperbesar perhatian siswa.
c. Meletakkan dasar- dasar yang penting
untuk perkembangan belajar, oleh karena itu membuat pelajaran lebih mantap.
d. Memberikan pengalaman nyata yang
dapat menumbuhkan kegiatan berusaha sendiri dikalangan siswa.
e. Menumbuhkan pemikiran yang teratur
dan kontinyu, terutama melalui gambar hidup.
f. Membantu tumbuhnya pengertian yang
dapat membantu perkembangan kemampuan berbahasa.
g. Memberikan pengalaman yang tidak
mudah diperoleh dengan cara lain dan membantu efisiensi dan keragaman yang
lebih banyak dalam belajar.
Macam-macam
media pembelajaran
Media pembelajaran merupakan komponen instruksional yang
meliputi pesan, orang, dan peralatan. Dalam perkembangannya media pembelajaran
mengikuti perkembangan teknologi. Berdasarkan perkembangan teknologi tersebut
media pembelajaran dikelompokkan kedalam empat kelompok, yaitu :
a. Media hasil teknologi cetak adalah
cara untuk menghasilkan atau menyampaikan materi, seperti buku, foto, grafik.
Teknologi cetak mempunyai cirri-ciri sebagai berikut;
1 ) Teks
dibaca secara linear ,sedangkan visual diamati berdasarkan ruang;
2 ) Baik
teks maupun visual menampilkan komunikasi satu arah dan reseptif;
3 )
Teks
dan visual ditampilkan statis (diam);
4 )
Pengembangannya
sangat tergantung kepada prinsip-prinsip kebahasaan dan persepsi visual;
5 )
Baik
teks maupun visual beorientasi (berpusat) pada siswa;
6 )
Informasi
dapat diatur kembali atau didata ulang oleh pemakai.
b. Media hasil teknologi audio visual
adalah cara menghasilkan atau menyampaikan materi dengan menggunakan mesin-
mesin mekanis dan elektronik untuk menyajikan pesan-pesan audio dan visual.
Sedangkan ciri- ciri utama teknologi media audio visual, yaitu :
1 )
Bersifat
linear;
2 )
Biasanya
menyajikan visual yang dinamis;
3 )
Menggunakan
cara yang telah ditetapkan sebelumnya oleh perancang/ pembuatnya;
4 )
Merupakan
repsentasi fisik dari gagasan rial atau gagasan abstrak;
5 )
Dikembangkan
menurut prinsip psikologis behaviorisme dan kognitif
) Umumnya mereka berorientasi kepada guru dengan tingkat pelibatan interaktif murid yang rendah
) Umumnya mereka berorientasi kepada guru dengan tingkat pelibatan interaktif murid yang rendah
c. Media hasil teknologi yang
berdasarkan komputer adalah merupakan cara menghasilkan atau menyampaikan
materi dengan menggunakan sumber- sumber yang berbasis mikro–prosesor (dalam
media ini materi/informasi disimpan dalam bentuk digital bukan cetak atau
visual) adapun beberapa ciri media yang dihasilkan teknologi berbasis komputer
(baik perangkat keras atau lunak), yaitu
) Mereka dapat digunakan secara acak,non sekuensial, atau secara linear;
) Mereka dapat digunakan secara acak,non sekuensial, atau secara linear;
2 )
Mereka
dapat digunakan berdasarkan keinginan siswa atau berdasarkan keinginan
perancang /pengembang sebagai mana di rencanakanya;
3 )
Biasanya
gagasan –gaaagasan yang disa jikan dalam gaya abstrak dengan kata- kata symbol
dan grafik;
4 )
Prinsip-
prinsip ilmu kognitif untuk mengembangkan media ini;
5
) Pembelajaran dapat berorientasi pada siswa dan melibatkan interaktifitas siswa yang tinggi.
) Pembelajaran dapat berorientasi pada siswa dan melibatkan interaktifitas siswa yang tinggi.
d. Media hasil gabungan teknologi cetak
dan komputer adalah cara untuk menghasilkan dan menyampaikan materi yang
menggabungkan pemakaian beberapa bentuk media yang dikendalikan oleh komputer.
Adapun beberapa ciri utama ini, yaitu :
1) Dapat digunakan secara acak,
sekuensial, secara linear;
2) Dapat digunakan sesuai dengan
keinginan siswa, bukan hanya dengan cara yang direcanakan dan dirancang oleh
perancangnya;
3) Gagasan–gagasan sering disajikan
secara realistic dalam konteks pengalaman siswa ,menurut apa yang relevan
dengan siswa ,dan dibawah pengendalian siswa;
4) Prinsip ilmu kognitif dan
konstruktivisme diterapkan dalam pengembangan dan penggunaan pelajaran
) Pembelajaran ditata dan terpusat pada lingkup kognitif sehingga pengetahuan dikusai jika pelajaran itu digunakan;
) Pembelajaran ditata dan terpusat pada lingkup kognitif sehingga pengetahuan dikusai jika pelajaran itu digunakan;
6) Bahan –bahan pelajaran melibatkan
banyak interaktifitas siswa;
7) Bahan –bahan pelajaran memadukan
kata dan visual dari berbagai sumber.
Media pembelajaran yang Kreatif dan Inovatif
1.
Media
Pembelajaran Puzzle
Media games berupa puzzle akan memberikan manfaat baik bagi siswa, sebagaimana fungsi berbagai media di luar sekolah bagi para pelajar tentunya sebagai bahan tambahan pengetahuan. Media ini berfungsi untuk meningkatkan pemahaman siswa.
2. Media Pembelajaran Ular Tangga
Ular tangga adalah permainan papan untuk anak-anak yang di mainkan
oleh dua orang atau lebih. Papan permainan di bagi dalam kotak-kotak kecil dan
di beberapa kotak di gambar sejumlah tangga dan ular yang menghubungkannya dengan
kotak lain. Permainan ini bisa di gunakan untuk semua mata pelajaran dan semua
jenjang kelas, karena di dalamnya berisi berbagai bentuk pertanyaan yang harus
di jawab oleh siswa melalui permainan tersebut sesuai dengan mata pelajaran.
Manfaat yang bisa di ambil antara lain:
a.
Mengembangkan
imajinasi
b.
Merangsang
anak belajar pramatematika yaitu saat menghitung langkah pada permainan ular
tangga
c.
Belajar
memecahkan masalah
3.
Media
Pembelajaran Pohon Ilmu
Media ini di arahkan untuk membangun kemampuan bernalar siswa. Sangat banyak penalaran siswa yang dapat di kembangkan melalui pembelajan ini.
DAFTAR PUSTAKA
Arsyad, Azhar. (2010), Media Pembelajaran, Jakarta : Raja Grafindo persada
Komentar
Posting Komentar